• Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Login
Lintasbangsa.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Energi
  • Lingkungan Hidup
  • Gaya Hidup
  • Home
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Energi
  • Lingkungan Hidup
  • Gaya Hidup
No Result
View All Result
Lintasbangsa.id
No Result
View All Result
Home Peristiwa

83,6 Ton Sampah Ditestruksi dari Pesisir Pulau Pramuka

83,6 Ton Sampah Ditestruksi dari Pesisir Pulau Pramuka

Upaya menjaga kebersihan lingkungan di Kepulauan Seribu kembali digalakkan. Puluhan petugas gabungan dikerahkan untuk membersihkan pesisir Pulau Pramuka, menghasilkan puluhan ton sampah yang berhasil diangkut dalam beberapa hari.

Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Aceng Zaeni, memimpin langsung kerja bakti yang berlangsung di Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara, Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini melibatkan 100 personel dari berbagai instansi termasuk PPSU Kelurahan Pulau Panggang, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA), Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH), dan Satpol PP.

Kegiatan Pembersihan Lingkungan di Pulau Pramuka

Kegiatan diawali dengan apel bersama dan pembagian tugas yang terstruktur. “Kami melibatkan PJLP untuk berkolaborasi dalam menuntaskan masalah sampah, agar tidak menumpuk. Ini juga menjadi salah satu indikator penilaian Adipura. Semoga hari ini kami bisa menyelesaikan semua,” ujar Aceng dengan semangat.

Kepala Seksi Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3 Sudin LH Kepulauan Seribu, Lukman Dermanto, mengungkapkan bahwa aksi ini telah berhasil mengangkut 83,695 ton sampah sejak 13 Agustus 2025. Jenis sampah yang paling banyak diangkut adalah plastik, styrofoam, dan kayu, yang kemudian diangkut menggunakan kapal untuk dibawa ke TPST Bantar Gebang, Bekasi.

Pentingnya Kebersihan untuk Daya Tarik Wisata

Pembersihan masih berlangsung dan jumlah sampah terus bertambah. “Kami juga mengimbau kepada warga untuk lebih sadar mengenai pemilahan sampah dari rumah,” tandasnya. Menurut Aceng Zaeni, menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya sekedar soal estetika, namun juga berpengaruh pada daya tarik wisata. “Tempat wisata yang bersih akan lebih menarik bagi wisatawan, sehingga ekonomi masyarakat lokal dapat tumbuh pesat,” ungkapnya.

Aksi ini menunjukkan betapa pentingnya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Dengan meningkatnya kesadaran akan kebersihan lingkungan, diharapkan kualitas hidup masyarakat juga dapat meningkat. Kebersihan bukan hanya tugas pemerintah semata, melainkan tanggung jawab bersama dari seluruh elemen masyarakat.

Previous Post

Perkuatan Program Sosial PetroChina untuk Masyarakat

Kategori

  • Ekonomi (29)
  • Energi (54)
  • Gaya Hidup (50)
  • Lingkungan Hidup (52)
  • Peristiwa (65)

TopTopic

Resmi Diluncurkan JMFW 2026 Target Transaksi USD 10 Juta

Resmi Diluncurkan JMFW 2026 Target Transaksi USD 10 Juta

Revitalisasi Tambak Pantura Sebagai Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan Nasional

Revitalisasi Tambak Pantura Sebagai Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan Nasional

Pengungkapan Manuver Industri Plastik dalam Perjanjian Global oleh Greenpeace

Pengungkapan Manuver Industri Plastik dalam Perjanjian Global oleh Greenpeace

Transformasi Energi Kunci Ekonomi Hijau di Tengah Krisis Global

Transformasi Energi Kunci Ekonomi Hijau di Tengah Krisis Global

Sidebar

Lintasbangsa.id

© 2025 LintasBangsa.id. All Rights Reserved.

Informasi Website

  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Media Social

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Energi
  • Lingkungan Hidup
  • Gaya Hidup

© 2025 LintasBangsa.id. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In