Semangat untuk meningkatkan kualitas dan daya saing UMKM di Indonesia kembali mengemuka, terutama dalam klaster oleh-oleh di Tangerang Selatan. Melalui penguatan rantai pasok yang integratif dengan ritel modern, pemerintah berusaha untuk menciptakan peluang baru bagi pelaku usaha mikro.
Acara penting bertajuk “Penguatan Rantai Pasok Klaster Oleh-oleh” menandai langkah awal dari sebuah inisiatif besar. Fakta menariknya, terdapat penandatanganan MoU dan LoI yang melibatkan 20 pelaku usaha mikro, dengan proyeksi potensi transaksi mencapai Rp1,2 miliar. Langkah ini diharapkan dapat menjadi kontrak penjualan yang signifikan bagi UMKM.
Pembentukan Kerjasama Strategis untuk UMKM
Dalam acara tersebut, Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk meningkatkan daya saing usaha mikro. Keterlibatan sekitar 300 UMKM menandakan bahwa inisiatif ini tidak hanya berguna untuk segelintir pelaku usaha, tetapi untuk merepresentasikan komunitas UMKM yang lebih besar.
Opini dari para pemangku kepentingan juga menjadi bagian penting dalam mendukung langkah strategis ini. Menteri Maman menegaskan pentingnya menggandeng perusahaan besar seperti Sarinah dan Alfamart untuk membuka akses pasar yang lebih luas bagi produk lokal, sehingga menciptakan sinergi yang saling menguntungkan.
Langkah Ke Depan untuk Mendorong Produk Lokal
Di sisi lain, Wakil Gubernur Banten Achmad Dimyati Natakusumah menyampaikan harapannya agar produk khas daerah, seperti bandeng, mudah dijumpai di gerai oleh-oleh lokal. Dukungan ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah juga berperan aktif dalam mempromosikan produk lokal dan menciptakan kesadaran di kalangan masyarakat tentang pentingnya menggunakan produk dalam negeri.
Di antara para pelaku usaha, Lista Hurustiati, pendiri Gerai Lengkong, menjelaskan bahwa gerainya bukan hanya sekadar tempat jual beli, melainkan merupakan penghubung antara UMKM dan konsumen. Hal ini menjadi penting sebagai wujud cinta terhadap produk lokal dan usaha untuk memperkenalkan karya anak bangsa kepada masyarakat luas secara better.
Melalui momentum ini, semua pihak diharapkan dapat bersinergi dalam mendukung keberlangsungan rantai pasok yang bermanfaat bagi kesejahteraan pelaku usaha kecil dan masyarakat luas. Pelaksanaan kerjasama yang baik sekaligus dapat menjadi contoh nyata bagi daerah lain dalam mendorong produk lokal agar lebih bersaing di pasar global.